Kuliah online bisa menguntungkan buat kamu, tapi bisa juga membuatmu semakin terpuruk jika tidak tau cara memanfaatkannya.
Terutama buat kamu yang baru saja berstatus mahasiswa, kamu harus pintar-pintar memanfaatkan waktu agar tidak terjerumus jurang kemalasan.
Menjadi mahasiswa di masa pandemi ini memang menjadi tantangan tersendiri buat kamu, selain tidak bisa secara langsung sering bertemu dengan teman seangkatan, kamu juga harus melaksakanan kuliah secara online yang rata-rata membosankan.
Saya sendiri tidak bisa membayangkan bagaimana kegiatan kuliah secara online ini bisa efektif, karena tujuan melanjutkan pendidikan di bangku perkuliahan tidak hanya untuk mendapatkan pelajaran materi saja.
Tapi juga membentuk karakter dan memberikan begitu banyak pengalaman.
Justru pengalaman berinteraksi secara langsunglah yang penting menurut saya, melihat bagaimana seorang dosen mengajar di depan kelas dengan karakterisitik masing-masing, belajar membiasakan untuk presentasi di depan kelas dengan rasa grogi dan terkadang mulut serasa terkunci, serta masih banyak lagi pengalaman yang tidak bisa didapatkan jika menjalankan kuliah online.
Tapi mau bagaimana lagi? inilah keadaan yang harus kita jalani di tengan kondisi pandemi seperti sekarang ini.
Tidak ada gunanya juga jika terus menerus mengeluh dan menyalahkan kondisi.
Hal terbaik yang bisa kamu lakukan saat ini adalah memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk tetap bisa berkembang dan siap menjalani kehidupan sebenarnya setelah selesai kuliah nanti.
. . . . .
Mahasiswa era pandemi harus bisa lebih dari sekedar mandiri.
Kebebasan sistem kuliah online yang bisa dilakukan dari mana saja membuat sebagian mahasiswa lebih memilih kuliah dari rumah dibandingkan harus tinggal di kos.
Selain untuk mehindari paparan virus dan menjaga kesehatan dengan tetap dirumah saja, hal itu juga harus dilakukan demi menghemat biaya.
Mahasiswa yang tinggal di kos biasanya harus terbiasa mandiri seperti mencuci baju sendiri (meskipun banyak juga yang menggunakan jasa laundry), menyiapkan makanan sendiri hingga mengatur keuangan sendiri.
Kebiasaan mandiri itu mau tidak mau harus dijalani.
Berbeda dengan meraka yang kuliah dari rumah, meskipun tidak harus merasakan untuk menyiapkan makan sendiri dan mengurus segala sesuatunya sendiri, namun ada tantangan berbeda yang harus dialami ketika kuliah dari rumah.
Saya menyebut mahasiswa era pandemi harus lebih dari sekedar mandiri karena selain harus tetap melaksanakan kuliah secara daring, mereka harus bisa menemukan solusi agar tetap memiliki kegiatan yang produktif yang membuat diri mereka terus berkembang.
Ketika kuliah offline, kamu bisa mengembangkan diri dengan mengikuti berbagai kegiatan kampus dan mengikuti oraganisasi yang membantumu mempelajari hal lain selain materi perkuliahan.
Tapi hal itu tidak lagi bisa kamu kalukan saat ini.
Itulah sebabnya kamu harus merasa memiliki bertanggung jawab lebih kepada diri sendiri dengan berusaha melakukan kegiatan produktif sebagai pengganti kegiatan-kegiatan offline tersebut.
Belum lagi, ketika kamu melaksanakan kuliah online dari rumah, tentunya akan begitu banyak distraksi yang membuatmu kehilangan fokus dan konsentrasi ketika sedang kuliah atau belajar secara mandiri.
Bayangkan saja ketika kamu sedang kuliah, tiba-tiba ibu kamu memanggil untuk dibelikan sesuatu ke warung, sebel banget pasti kan.
Selain itu, kamu jadi punya kesempatan untuk bermalas malasan dan menghabiskan waktu berselancar di media sosial.
Jika kamu tidak berusaha memanfaatkan waktu sebaik mungkin, kamu hanya akan membuang waktumu sia sia, dan saya yakin kamu akan merasa rugi di kemudian hari.
. . . . .
Penting buat kamu untuk tahu bagaimana cara memanfaatkan waktu selama kuliah online dengan baik.
Kamu harus bisa memanfaatkan momen ini untuk membuat dirimu jauh lebih baik dengan melakukan berbagai hal produktif.
Berikut adalah 3 hal yang harus kamu lakukan agar waktu luangmu bisa bermanfaat selama menjalankan perkuliahan secara online.
#1. Berusaha menemukan passionmu
Menemukan passionmu akan memudahkan kamu memilih pekerjaan setelah lulus kuliah nanti.
Kamu tentu akan memilih bekerja sesuai passion karena bisa melakukan pekerjaan sesuai dengan kamu sukai. tidak hanya bekerja untuk sekedar mencari uang namun kamu tidak bisa menikmati pekerjaan tersebut,
Banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mengetahui apa passion kamu sebenarnya.
Menemukan dan mengetahui passion merupak proses panjang yang harus kamu lakukan, kamu harus mau mencoba banyak hal yang kamu minati sampai akhirnya kamu bisa menemukan satu minat yang kamu yakini itu sebagai passion kamu.
Jika kamu bisa memulai untuk belajar menemukan passionmu lebih awal, seharusnya kamu bisa menemukan passion kamu lebih cepat dan sudah siap untuk terjun di dunia kerja ketika kamu lulus.
#2. Mempelajari berbagai skill baru
Saat ini juga bisa menjadi waktu yang tepat buat kamu untuk mempelajari skill baru
Kamu bisa memanfaatkan waktu di sela-sela jadwal kuliahmu dan juga mengerjakan tugas tentunya, dengan mencari tau dan belajar skill yang sekiranya kamu butuhkan di masa depan, atau skil yang kamu butuhkan untuk mencapai pekerjaan impianmu.
Jangan menyia-nyiakan waktumu untuk hal-hal yang tidak bermanfaat.
Ketika sebelum masuk kuliah kamu punya bayangan untuk belajar fotografi dengan cara mengikuti komunitas yang ada dikampus, kamu bisa tetap belajar fotografi dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar yang tersedia di internet.
#3. Memperdalam skill yang sudah dimiliki
Salah satu cara untuk memperdalam skill yang sudah kamu miliki adalah dengan cara belajar langsung dari orang yang sudah berpengalamn di bidang tersebut.
Kamu bisa mengalihkan uang jajanmu untuk mengikuti kursus-kursus berbayar
Kenapa saya menyarankan kamu mengikuti kursus berbayar? karena jelas pembelajarannya akan lebih terarah.
Kamu tinggal mempelajari materi yang tentunya sudah disusun rapi oleh mentor, selain lebih cepat buat kamu untuk belajar, kamu juga bisa menjalin komunikasi dengan mentornya langsung ketika mengalami kesulitan.
Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan koneksi baru dengan orang-orang yang satu minat dengan kamu.
#4. Membaca buku
Membaca buku membantu kamu untuk menambah banyak pengetahuan dan memberikan kamu sudut pandang baru tentang banyak hal.
Kamu bisa mencoba untuk membaca buku-buku yang membahas sesuatu yang ingin kamu ketahui
Saya sendiri suka membaca buku yang berkaitan dengan pengembangan diri, hampir setiap bulan saya membeli buku baru sebagai tambahan pengetahua bagi saya.
Salah satu buku favorit saya adalah buku berjudul Rich Dad Poor Dad yang ditulis oleh Robert T. Kiyosaki.
Banyak hal yang saya pelajari dari satu penulis ini yaitu tentang keuangan, investasi, dan mindset soal uang yang harus kamu miliki.
Agar tetap bisa konsisten membaca, belilah dan bacalah buku yang sesuai dengan minatmu.
#5. Menjaga kesehatan fisik dan mental
Kesehatan menjadi hal yang sangat krusial saat ini.
Tidak hanya kesehatan fisik namun juga mental.
Kamu harus bisa terus menjaga kesehatanmu agar imunitas tubuhmu terus meningkat sehingga meminimalisir paparan virus yang membahayakan tubuhmu.
Lakukan olahraga setiap hari jika kamu mampu, jika itu terlalu berat, mungkin kamu bisa mengaturnya dua hari sekali, jangan lupa untuk makan makananan sehat dan bergizi, atau jika perlu konsumsi suplemen tambahan sesuai dengan yang dianjurkan.
Hindari terlalu sering begadang yang tentunya bisa mengganggu kesehatanmu.
Selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga sudah menjadi satu hal yang harus yang penting untuk diperhatikan, perasaan jenuh dan bosan dengan aktifitas yang itu-itu saja bisa membuat fikiranmu stress.
Jika sudah merasakan stress, cobalah untuk mengambil istirahat sejenak untuk kembali menjernihkan fikiran, jangan memaksakan diri jika memang dirasa sudah terlalu berat untuk berfikir, selingi kegiatanmu seharai-hari yang membosankan dengan kegiatan yang baik untuk kondisi mentalmu.
Tidak ada salahnya untuk sejenak menonton hiburan di sela-sela jam istirahat, tidak ada masalah asalkan tidak berlebihan.
. . . . .
Penutup
Meskipun harus menyesuaikan dengan kondisi baru, kamu tetap harus bisa memanfaatkan setiap momen yang ada.
Buat seorang yang berkepribadian introvert, mungkin ini menjadi momen dimana dia bisa mengembangkan diri secara lebih maksimal.
Namun, buat kamu seorang ekstrovert bisa jadi kondisi ini menjadi tekanan dan menghambatmu untuk berkembang.
Apapaun kepribadianmu, kemampuan menyesuaikan diri dengan keadaan sesuangguhnya adalah skill yang harus kamu kuasai saat ini.
Jangan sampai kamu menyesal ketiak orang lain bisa lebih maju daripada kamu ketika pandemi berakhir, karena mereka bisa memanfaatkan waktu mereka dengan baik di sela sela kesibukannya sehari-hari di masa pandemi.
Semoga bermanfaat.
Jika kamu punya pengalaman menarik seputar kuliah online, jangan ragu untuk bercerita di kolom komentar ya